jawab:
Konflik berasal dari kata kerja Latin configere yang berarti saling memukul. Secara sosiologis, konflik diartikan sebagai suatu proses sosial antara dua orang atau lebih (bisa juga kelompok) dimana salah satu pihak berusaha menyingkirkan pihak lain dengan menghancurkannya atau membuatnya tidak berdaya.
Konflik dilatarbelakangi oleh perbedaan ciri-ciri yang dibawa individu dalam suatu interaksi. perbedaan-perbedaan tersebut diantaranya adalah menyangkut ciri fisik, kepandaian, pengetahuan, adat istiadat, keyakinan, dan lain sebagainya. Dengan dibawasertanya ciri-ciri individual dalam interaksi sosial, konflik merupakan situasi yang wajar dalam setiap masyarakat dan tidak satu masyarakat pun yang tidak pernah mengalami konflik antar anggotanya atau dengan kelompok masyarakat lainnya, konflik hanya akan hilang bersamaan dengan hilangnya masyarakat itu sendiri.
Konflik bertentangan dengan integerasi. Konflik dan Integrasi berjalan sebagai sebuah siklus di masyarakat. Konflik yang terkontrol akan menghasilkan integrasi. sebaliknya, integrasi yang tidak sempurna dapat menciptakan konflik.
2. Apa yang menyebabkan timbulnya konflik di antar kelompok ? jelaskan!
jawab:
- Perbedaan individu, yang meliputi perbedaan pendirian dan perasaan.
- Perbedaan latar belakang kebudayaan sehingga membentuk pribadi-pribadi yang berbeda.
- Perbedaan kepentingan antara individu atau kelompok.
- Perubahan-perubahan nilai yang cepat dan mendadak dalam masyarakat.
jawab:
Karena pertentangan kelompok itu melibatkan banyak individu atau beberapa orang yang memiliki pola pikir yang berbeda, sehingga apabila individu - individu itu tergabung dalam suatu kelompok, akan sulit mengontrol emosi ataupun kegiatan - kegiatan yang dilakukan oleh anggota kelompok tersebut . Dari sulitnya mengontrol emosi tersebut individu -individu dapat melakukan pengerusakan - pengerusakan dimana pun dan kapanpun tanpa memperhatikan sekitarnya.
4. Menurut jenisnya konflik ada 4 yaitu: Personal role conflict, Inter role conflict ,Intersender conflict, Intrasender conflict. Berikan masing - masing contohnya sesuai dengan konflik yang pernah anda alami atau yang pernah anda lihat ?
jawab:
- Personal role conflict : konflik yang terjadi ketika aktivitas yang diharapkan dari pemegang peran melanggar moral dan nilai yang dimiliki individu tersebut. Contohnya: seseorang yang harus menjual produk dengan harga tinggi, padahal dia sadar bahwa calon konsumennya membutuhkan keuangan untuk ongkos sekolahnya.
- Inter role conflict : Konflik ini dihasilkan dari persyaratan yang berbeda dari dua atau lebih peran yang harus dijalankan pada saat bersamaan. Contohnya, seorang ibu yang Pegawai Negeri Sipil (PNS) terpaksa harus meninggalkan pekerjaannya, karena harus menjaga anaknya yang dirawat di rumah sakit.
- Intersender confict: konflik yang terjadi ketika individu-individu pemegang peran dengan harapan yang berbeda saling berinterkasi.Contohnya : seorang karyawan yang bekerja sesuai perintah dengan baik dan ad orang yang puas akan hasilnya, tapi ada juga yang tidak.
- Intrasender conflict: merupakan konflik yang terjadi dalam individu pemegang peran karena peran yang diterima oleh individu bertentangan atau tidak konsisten dengan harapan pemegang peran.Contohnya: seseorang yang diberikan tugas dan harus melaksanakannhya tetapi dia tidak memiliki orang-orang yang akan membantu dalam tugasnya itu.
jawab:
Karena sebernarnya setiap manusia memiliki pemikiran yang berbeda - beda sehingga terjadi suatu konflik . Dari konflik tersebut manusia dituntut untuk saling membantu atau berinteraksi untuk memecahkan konflik yang ada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar